Sambut Hari Pelanggan Nasional, BPJAMSOSTEK Gelar Lomba Video Pendek Jaminan Perlindunganku

    Sambut Hari Pelanggan Nasional, BPJAMSOSTEK Gelar Lomba Video Pendek Jaminan Perlindunganku

    JAKARTA - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) imbas tingginya serangan gelombang kedua Covid-19, tidak menyurutkan semangat BPJAMSOSTEK, sapaan akrab BPJS Ketenagakerjaan, untuk memberikan layanan terbaik. Terlebih di masa PPKM seperti saat ini, layanan yang diberikan justru lebih optimal, dan efektif serta efisien. Dalam menyambut Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) pada September mendatang, BPJAMSOSTEK ingin mendengar pengalaman para pekerja dalam mengakses layanan yang dirasakan peserta.

    Untuk memeriahkan Harpelnas tersebut, BPJAMSOSTEK mengajak para pekerja yang merupakan peserta BPJAMSOSTEK untuk ikut berpartisipasi dalam lomba video pendek. Video dibuat dengan durasi 5-10 menit yang menceritakan tentang pengalaman pribadi mendapatkan pelayanan BPJAMSOSTEK. 

    Deputi Direktur Bidang Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga BPJAMSOSTEK, Irvansyah Utoh Banja, mengatakan lomba ini terbuka untuk WNI yang bertempat tinggal di wilayah Republik Indonesia dan merupakan peserta BPJAMSOSTEK. Para peserta lomba juga diwajibkan untuk follow akun Instagram Official BPJAMSOSTEK @bpjs.ketenagakerjaan dan Like Fanpage resmi BPJS Ketenagakerjaan.

    “Para peserta lomba juga harus memperhatikan resolusi video minimal 720p: 1280x720 dengan komposisi 16:9. Pastikan juga kualitas suara bisa didengar dengan jelas, ” terang Utoh. Selasa, (06/07/ 2021).

    Lomba ini dibuka mulai tanggal 7 Juli 2021 hingga batas terakhir pengiriman video pada 14 Agustus 2021. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada tanggal 31 Agustus 2021 dan total hadiah untuk perlombaan ini adalah Rp 50 juta. Juara pertama akan mendapatkan Rp15 juta, juara ke dua Rp 12 juta dan juara ke tiga Rp 8 juta. Kategori juara lainnya dibuka untuk 3 video favorit dan 3 juara hiburan.

    Para peserta juga harus mengunggah video yang dilombakan di IGTV Instagram, Facebook pribadi dan menyertakan Hashtag #BPJAMSOSTEKHarpelnas2021 pada caption posting video.

    Utoh juga mengingatkan agar pada akhir video yang diunggah, peserta lomba harus menyebutkan tema Harpelnas BPJAMSOSTEK, yaitu “Jaminan Perlindunganku, BPJAMSOSTEK Melindungi Seluruh Pekerja Indonesia” dan diunggah selambat-lambatnya tanggal 14 Agustus 2021. Hasil video konten para peserta lomba dapat digunakan oleh BPJAMSOSTEK untuk tujuan promosi dan publikasi.

    “Semoga melalui perlombaan ini dapat memberikan edukasi secara luas bagi seluruh masyarakat, khususnya para pekerja, ” tutup Utoh.

    Sementara itu, ditempat yang terpisah, Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Banten Yasaruddin mengajak kepada seluruh peserta BPJAMSOSTEK yang berada di wilayah Banten untuk ikut berpartisipasi dalam lomba video pendek tersebut. 

    "Dalam rangka Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) tahun ini, BPJAMSOSTEK mengadakan perlombaan berubah lomba video pendek tentang pengalaman pribadi para peserta mendapatkan pelayanan BPJAMSOSTEK. Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh para pekerja yang merupakan peserta BPJAMSOSTEK yang berada di wilayah Banten untuk ikut berpartisipasi dalam lomba ini, " ajak Yasaruddin.

    "Silahkan kirimkan video singkat pengalaman terbaik kamu selama mendapatkan pelayanan BPJAMSOSTEK, karena akan ada hadiah puluhan jutaan rupiah bagi pemenang lomba video pendek ini, " tutupnya.

    BPJamsostek Jakarta Lomba Video
    Serang1

    Serang1

    Artikel Sebelumnya

    Eksploitasi Pasir Laut Pantai Cikuya Pasauran...

    Artikel Berikutnya

    Gelar Patroli Skala Besar, Polda Banten...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Babinsa Koramil 0602-12/Ciomas Hadiri Bimtek Pengawas TPS Untuk Sukseskan Pilkada 2024  
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami