Pencipta Lagu dan Musik Asal Tangsel, Yok Sadewo Tutup Usia

    Pencipta Lagu dan Musik Asal Tangsel, Yok Sadewo Tutup Usia

    Tangerang Selatan -  Pencipta Lagu & Musik, Yok Sadewo telah meninggal dunia dalam usia 62 tahun pada hari ini, Senin (29/11/21) pukul 20.00 wib di RS Sari Asih Ciputat Tangerang Selatan.

    Yok Sadewo Bin Raiman Biasa disapa Mas Dewo adalah salah satu musisi dan pencipta lagu yang memiliki banyak karya di Tangsel bahkan nasional salah satunya karya lagu Harapan Kita,  lagu yang bernuansa Politik dalam momentum Pilkada pada tahun 2019 lalu yang mampu menyedot masa pemilih suara kandidat saat mengusung Walikota & Wakil Walikota Tangsel Drs. H. Benyamin Davnie & H.Pilar Saga Ichsan, bahkan beliau juga sangat akrab dan aktif dengan berbagai komunitas Jaringan se - Tangsel. 

    Yok Sadewo yang tinggal diwilayah Suka Damai Raya Serua Indah No 100/90 Ciputat Tangerang Selatan lahir pada tanggal 06 Juli 1959 Almarhum memang dikenal memiliki karakter kuat dalam bermusik sejak remaja dan banyak karya lagu Berjenis mars yang diciptakannya untuk berbagai organisasi besar di Indonesia, selain itu ada juga banyak lagu lagu karyanya yang bernuansa cinta yang bergendre pop dan clasic rock.

    Menurut Adela Djamhur salah satu pengisi vocal lagu karya Almarhum yang berjudul Harapan Kita mengungkapkan, Atas Nama Jaringan Kita Tangerang Selatan Mengucapkan Turut Berduka Cita Yang Dalam Untuk Keluarga Almarhum, Kita Semua Bersaksi bahwa Om Sadewo itu orang yang baik dan memiliki jiwa sosial yang tinggi, orangnya tidak sombong, tidak pelit ilmu, dan orangnya humble serta pemikirannya sangat kaya inspirasi, jiwanya senang mengayomi kita para juniornya, kita semua merasa sangat kehilangan sosok Almarhum tentunya kita tidak akan pernah lupa akan jasa & karya Almarhum dengan kebaikan kebaikannya selama ini, dan kita selalu mendoakan semoga Almarhum tenang dan damai dalam syurgaNYA, "ungkap Adela. 

    Menurut Fanny salah satu putrinya mengatakan, Papa tidak mengalami sakit selama ini cuma saat siang itu sebelum meninggal papa sempat mengeluh sakit pada bagian perut dan buang air terus, namun tiba tiba kondisi papa langsung drop dan kami segera bertindak membawa papa ke RS Sari Asih Ciputat, setelah beberapa jam sempat mendapatkan penindakan dari medis RS ternyata sorenya kondisi papa kian memburuk papa ternyata tidak kuat lagi bertahan, kata dokter pembuluh darahnya sudah pecah. kami atas nama papa, Yok Sadewo dan keluarga Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar besarnya apabila selama hidup papa kami terdapat kealfaan, kami keluarga mengucapkan terimakasih atas doa dari fans, sahabat dan teman teman papa kami yang tidak bisa kami sebutkan namanya satu persatu dan mohon doanya saja dari semua, "ujar Fanny.

    Lanjutnya, rencananya kami akan makamkan Almarhum papa kami di TPU Kedaung Pamulang Tangsel pada Selasa (30/11/21) pukul 09.00 wib, "pungkasnya. (Del/Rsd)

    Bengkalis Riau
    Sri Ratna Sari

    Sri Ratna Sari

    Artikel Sebelumnya

    Walikota dan Wakil Walikota Hadiri Lepas...

    Artikel Berikutnya

    Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Korpolairud...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polda Metro Jaya Gelar Doa Bersama Guna Menciptakan Pilkada Jakarta Aman dan Damai
    WH Dukung Kejati Banten Usut Korupsi Sport Center
    Kodim 0602/Serang Bersama Kesbangpol Kota Serang Dan Polresta Serang Gelar Penguatan Ideologi Pancasila 
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan

    Ikuti Kami